Barokahnya Pondok Pesantren Roudlotut Tholibin, Leteh, Rembang
Barokahnya Pondok Pesantren Roudlotut Tholibin, Lateh, Rembang
Alhamdulillah selama 5 hari mondok di Ponpes Roudlotut Tholibin, Leteh, Rembang, saya sehat walafiat, tidak ada keluhan sakit sama sekali. Padahal saya mudah sakit, meski sakitnya masuk angin, demam dan kembung. Padahal selama ikut PKN GP Ansor, tenaga terkuras, pukul 03.30 dini hari harus bangun untuk mujahadah dan riyadloh lailiyah, tidur cuma 1-1.5 jam, karena materi malam baru selesai pkl 01.30 atau 02.00 dini hari.
Tanah dan ponpes KH Bisri Mustofa ini bertuah, dlm bahasa madura disebut “berrit”. Selama ini juga saya punya kebiasaan kalau bangun pagi langsung minum air hangat (harus hangat, air yang dingin meski tidak kena es, akan bikin saya sakit perut dan kembung), ini yg akan bikin demam, bangun tidur juga tidak boleh langsung minum kopi, harus sarapan dulu. Anehnya di Ponpes Abah Gus Mus ini, semua pantangan itu dilanggar, pagi2 minum air dingin (mana ada dispenser yg nyediain air hangat hehehe), terus langsung ngopi, biasanya habis mujahadah nunggu adzan subuh.
Alhamdulillah, perut kembung, demam, sakit perut, saya gak rasakan, padahal kalau kurang tidur saja, badan saya akan remuk dan demam. Sampai saat ini saya masih heran, padhal tidak minum apa2, istri pernah ngingetin agar saya beli dan minum vitamin, saya tdk lakukan krn selain keluar pondok dilarang, jga gak ada waktu unt cari vitamin keluar.
Akhirnya saya harus menyerah untuk mencari alasan2 “rasional”, bahwa Ponpes Roudlotut Tholibin ini memang kaya barokah, doa2 pendiri, kyai2, guru2, santri dan masyarakat sekitarnya.
Apalagi saya diantar langsung oleh Ibu saya, yg diceritakan oleh Abah Gus Mus ke Ibu Sinta Nuriyah saat sowan kesana, dan juga ke orang2 lain. Sekjen GP Ansor, sahabat Adung Abdurrahmah di RTL Ansor juga cerita hal ini. Saya sebenarnya geli diantar ibu, karena kesannya memang kayak mondok dulu dan kayak masih kecil, padhal anak sudah 2 hahaha.
Awalnya saya cari segala alasan agar gak diantar ibu, dari soal ibu akan kecapean, takut sakit dll krn menempuh perjalanan darat 11 jam dr Situbondo-Rembang tanpa istirahat. Karena saya buru2, malam sblum ke Rembang ada maulid di pesantren Bapak, jadi harus langsung. Tapi alasan sebenarnya saya takut diledek diantar orang tua hahaha. Tapi ibu tetap mau ikut, alasan yang tidak bisa saya bantah “mau sowan Gus Mus dan minta doa” Nah kalau alasannya ini saya gak bisa bantah lg.
Alhamdulillah, ibu saya, bisa sowan ke Ibu Nyai Cholil Bisri, saya sempat menemani sebelum mengurus Pendaftaran, cerita-cerita Alm KH Cholil Bisri, cerita putera-putera dan cucu-cucu beliau, yang akhirnya tinggal Ibu dan Ibu Nyai, karena saya harus mengurus pendaftaran.
Ibu juga sowan Abah Gus Mus, alhamdulillah ?
Terima kasih Abah Gus Mus, Nyai Cholil Bisri, Kyai Yahya Staquf, Gus Yaqut, Kyai Syarofudin, guru-guru dan para santri. Terima kasih untuk semua panitia yang terlibat dan narasumber PKN GP Ansor, serta para sahabat-sahabat peserta PKN Angkatan VI GP Ansor.
Jazakumullah Khairal Jazaa’
Alfatihah untuk KH Bisri Mustofa, wa ushulihi, wa furu’ihi, wa dzurriyatihi.. ?
Mohamad Guntur Romli



Terkini
- Tiga Langkah Jenius Megawati Saat Pencapresan Ganjar Pranowo
- Memilih Ganjar Pranowo, Meneruskan Jokowi Membangun Indonesia
- Ayat Al-Quran yang Sering Dipakai oleh Teroris
- Mengapa Koalisi Anies Gagal Deklarasi Pencapresan?
- Halloween: Saudi Kebarat-baratan, Indonesia Kearab-araban
- Tahun 2024, Mereka Ingin Khilafah Berdiri di Indonesia
Categories
- Berita (110)
- Santuy (5)
- Siaran Pers (31)
- Tulisan (181)
- Video Cokro TV (15)